Baru-baru ini, platform analisis data blockchain Arkham Intelligence mengungkapkan sebuah kejadian besar yang mengejutkan dunia Aset Kripto. Pool Penambangan Bitcoin China LuBian yang pernah muncul dengan cepat pada tahun 2020, ternyata mengalami serangan hacker berskala besar pada bulan Desember tahun yang sama.
Menurut penyelidikan Arkham Intelligence, serangan ini menyebabkan hingga 127.426 koin Bitcoin dicuri, angka ini membuat seluruh komunitas aset kripto sangat terkejut. Jika dihitung berdasarkan harga Bitcoin saat itu, kerugian akibat pencurian ini diperkirakan sekitar 3,5 miliar dolar. Dengan meningkatnya harga Bitcoin, saat ini nilai dana yang dicuri telah mendekati 14,5 miliar dolar.
Peristiwa ini kemungkinan akan menjadi serangan hacker terbesar dalam sejarah aset kripto. Jika dibandingkan, kasus pencurian di bursa Mt. Gox yang pernah menarik perhatian dunia meskipun kehilangan 744.000 koin Bitcoin, namun karena harga Bitcoin saat itu relatif rendah, total kerugian hanya mencapai beberapa ratus juta dolar.
Kolam Penambangan LuBian memiliki fasilitas di China dan Iran, tetapi dengan cepat menghilang dari pandangan publik setelah mengalami serangan. Pengungkapan kejadian ini memicu pemikiran mendalam tentang keamanan aset kripto, sekaligus menyoroti pentingnya teknologi blockchain dalam pelacakan aset.
Seiring dengan perkembangan industri aset kripto yang terus menerus, peristiwa keamanan serupa dapat memiliki dampak yang mendalam pada seluruh ekosistem. Ini tidak hanya mengingatkan pentingnya kolam penambangan dan bursa untuk memperkuat langkah-langkah keamanan, tetapi juga memperingatkan para investor untuk lebih berhati-hati dalam memilih platform.
Meskipun peristiwa ini menyebabkan kerugian besar, tetapi juga memberikan pelajaran berharga bagi industri. Di masa depan, industri aset kripto mungkin akan melihat lebih banyak inovasi dan perbaikan terkait keamanan untuk mencegah terjadinya kejadian serupa.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
6 Suka
Hadiah
6
6
Bagikan
Komentar
0/400
WagmiOrRekt
· 11jam yang lalu
Bull, siapa yang melakukan operasi ini?
Lihat AsliBalas0
NFTRegretful
· 11jam yang lalu
Suckers ini benar-benar hijau, melihatnya saja sudah membuat air liur mengalir.
Lihat AsliBalas0
RegenRestorer
· 12jam yang lalu
Keamanannya tidak kalah dari krisis keuangan!
Lihat AsliBalas0
Ramen_Until_Rich
· 12jam yang lalu
Uang ini kemungkinan besar sudah dicuci.
Lihat AsliBalas0
ruggedNotShrugged
· 12jam yang lalu
145 miliar, pasti ada orang dalam
Lihat AsliBalas0
VirtualRichDream
· 12jam yang lalu
Siapa yang bisa menunjukkan kepada saya di mana uang yang hilang itu?
Baru-baru ini, platform analisis data blockchain Arkham Intelligence mengungkapkan sebuah kejadian besar yang mengejutkan dunia Aset Kripto. Pool Penambangan Bitcoin China LuBian yang pernah muncul dengan cepat pada tahun 2020, ternyata mengalami serangan hacker berskala besar pada bulan Desember tahun yang sama.
Menurut penyelidikan Arkham Intelligence, serangan ini menyebabkan hingga 127.426 koin Bitcoin dicuri, angka ini membuat seluruh komunitas aset kripto sangat terkejut. Jika dihitung berdasarkan harga Bitcoin saat itu, kerugian akibat pencurian ini diperkirakan sekitar 3,5 miliar dolar. Dengan meningkatnya harga Bitcoin, saat ini nilai dana yang dicuri telah mendekati 14,5 miliar dolar.
Peristiwa ini kemungkinan akan menjadi serangan hacker terbesar dalam sejarah aset kripto. Jika dibandingkan, kasus pencurian di bursa Mt. Gox yang pernah menarik perhatian dunia meskipun kehilangan 744.000 koin Bitcoin, namun karena harga Bitcoin saat itu relatif rendah, total kerugian hanya mencapai beberapa ratus juta dolar.
Kolam Penambangan LuBian memiliki fasilitas di China dan Iran, tetapi dengan cepat menghilang dari pandangan publik setelah mengalami serangan. Pengungkapan kejadian ini memicu pemikiran mendalam tentang keamanan aset kripto, sekaligus menyoroti pentingnya teknologi blockchain dalam pelacakan aset.
Seiring dengan perkembangan industri aset kripto yang terus menerus, peristiwa keamanan serupa dapat memiliki dampak yang mendalam pada seluruh ekosistem. Ini tidak hanya mengingatkan pentingnya kolam penambangan dan bursa untuk memperkuat langkah-langkah keamanan, tetapi juga memperingatkan para investor untuk lebih berhati-hati dalam memilih platform.
Meskipun peristiwa ini menyebabkan kerugian besar, tetapi juga memberikan pelajaran berharga bagi industri. Di masa depan, industri aset kripto mungkin akan melihat lebih banyak inovasi dan perbaikan terkait keamanan untuk mencegah terjadinya kejadian serupa.